Lonjakan harga saham PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) sepanjang 2025 bukan sekadar euforia pasar. Di balik reli saham yang menembus 228 rupiah per saham dan melonjak 356% sejak awal tahun, emiten pelayaran dan energi ini juga mencatatkan prestasi di ranah tata kelola dan keberlanjutan bisnis.

Dalam ajang Indeks Integritas Bisnis Lestari (INSTAR) 2025, HUMI resmi meraih predikat Verified Badge dengan skor 81,22. Penghargaan ini menegaskan posisi HUMI sebagai perusahaan yang tidak hanya tumbuh secara finansial, tetapi juga konsisten menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG).

Berdasarkan data Google Finance, kinerja saham HUMI sepanjang tahun ini tergolong agresif. Dari level sekitar 50–60 rupiah pada pertengahan 2025, saham HUMI melesat hingga menyentuh 232 rupiah, mendekati level tertinggi 52 minggu di 256 rupiah. Kapitalisasi pasar HUMI kini tercatat sekitar Rp4,11 triliun, dengan rasio P/E 23,19, mencerminkan ekspektasi pasar terhadap prospek jangka panjang perseroan.

Penghargaan INSTAR 2025 sendiri diserahkan pada 12 Desember 2025 dalam acara penganugerahan di Ballroom 1 Hotel Mulia, Jakarta. Predikat Verified Badge hanya diberikan kepada perusahaan yang tidak sekadar memenuhi standar minimum integritas bisnis, tetapi juga mampu menunjukkan bukti nyata implementasi kebijakan, sistem, dan praktik tata kelola yang efektif di seluruh operasional perusahaan.

Direktur Utama HUMI, Tirta Hidayat, menilai capaian ini sebagai validasi atas strategi jangka panjang perusahaan.
“Penghargaan INSTAR 2025 menjadi bukti bahwa upaya kami membangun tata kelola perusahaan yang berintegritas dan berkelanjutan berada di jalur yang tepat. Ini bukan hanya pengakuan eksternal, tetapi juga motivasi bagi seluruh HUMIers untuk terus meningkatkan standar operasional, kepatuhan, dan transparansi,” ujarnya.

Dalam penilaian INSTAR 2025, HUMI dievaluasi melalui empat dimensi utama, yakni Bisnis Berintegritas, Lingkungan, Sosial dan Hak Asasi Manusia, serta Ketahanan Korporasi. Predikat Verified Badge mensyaratkan skor di atas 80, dengan pembuktian implementasi nyata, bukan sekadar dokumen formal.

INSTAR sendiri merupakan hasil penilaian komprehensif yang dilakukan oleh TEMPO Data Science, Transparency International, dan Institute for Strategic Initiatives (ISI). Penilaian dilakukan secara transparan dan objektif, berbasis dokumen publik seperti Laporan Tahunan, Laporan Keberlanjutan, serta kebijakan internal yang dipublikasikan di situs resmi perusahaan. Total ada 479 perusahaan yang masuk proses verifikasi, lengkap dengan mekanisme data sanggah untuk menjamin akurasi dan keadilan.

VP of Corporate Secretary HUMI, Okty Saptarini M, menjelaskan bahwa proses verifikasi INSTAR menuntut kesiapan data dan koordinasi lintas fungsi.
“Tim harus menyiapkan berbagai dokumen evidence secara komprehensif, sekaligus melakukan penyesuaian agar selaras dengan kriteria yang ketat. Proses ini melibatkan banyak unit, mulai dari Legal, Sustainability, hingga Corporate Communication. Alhamdulillah, hasilnya membanggakan,” jelasnya.

Capaian Verified Badge INSTAR 2025 menjadi penutup tahun yang solid bagi HUMI. Seiring dengan performa saham yang mencuri perhatian pasar dan fundamental ESG yang semakin teruji, penghargaan ini diharapkan memperkuat kepercayaan investor, pemangku kepentingan, dan publik, sekaligus menegaskan peran HUMI dalam membangun ekosistem bisnis nasional yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.

Sumber Data:

  • Keterbukaan informasi PT Humpuss Maritim Internasional Tbk
  • Indeks Integritas Bisnis Lestari (INSTAR) 2025
  • TEMPO Data Science, Transparency International, Institute for Strategic Initiatives (ISI)
  • Data pergerakan saham HUMI dari Google Finance
  • IQ Plus

Disclaimer:
Artikel ini disusun untuk tujuan informasi dan edukasi. Seluruh data bersumber dari informasi publik yang dianggap akurat pada saat penulisan. Artikel ini bukan merupakan ajakan membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab pembaca dengan mempertimbangkan profil risiko masing-masing.