Wanita muda yang menjadi generasi sandwich
Gambar : Ilustrasi Wanita Muda menjadi Generasi Sandwich di keluarganya


Pareto Saham, Tips Menghindari menjadi Generasi Sandwich ini dihimpun dari berbagai sumber termasuk OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan ahli keuangan, buat kamu yang para pemula dalam berkarir karir, untuk terhindar dari jebakan generasi sandwich.

Simpelnya generasi Sandwich adalah generasi yang terpaksa harus menanggung generasi diatasnya dan dibawahnya atau dalam hal ini biasanya orang tua, anak dan Adik atau konteks lainnya secara bersamaan. Kenapa disebut generasi Sandwich ya karena Generasi ini terhimpit dan mengacu pada situasi di mana harus menanggung beban finansial orang tua dan anak secara bersamaan.

 

Panduan ini akan membahas beberapa langkah penting yang bisa kamu ambil untuk mencapai tujuan tersebut:

 

1. Pahami Situasi Keuangan Saat Ini

Buatlah daftar pengeluaran: Catat semua pengeluaranmu, sekecil apapun, selama sebulan. Ini membantumu memahami kemana uangmu pergi dan identifikasi area yang bisa dihemat.

Hitung penghasilan bersih: Kurangi total pengeluaran dari total penghasilanmu. Angka ini menunjukkan kemampuan finansialmu untuk menabung dan berinvestasi.


2. Tetapkan Tujuan Keuangan Jangka Pendek dan Panjang

Tujuan jangka pendek: Contohnya, menabung untuk dana darurat 3-6 bulan pengeluaran, atau uang muka pembelian rumah.

Tujuan jangka panjang: Contohnya, dana pensiun, biaya pendidikan anak, atau modal usaha.


3. Buatlah Anggaran dan Patuhi Itu

Alokasikan dana: Bagi penghasilanmu secara proporsional untuk tabungan, investasi, kebutuhan pokok, cicilan, dan hiburan.

Gunakan aplikasi pencatat keuangan: Membantumu melacak pengeluaran dan tetap pada anggaran.


4. Tingkatkan Penghasilan

Diantara tips yang lain ini adalah hal yang paling pokok dan yang paling penting. Meningkatkan penghasilan, mau sejago apapun kamu pintar mengelola kalo pendapatannya menurun atau stag kamu pasti akan mengalami kesulitan. Berikut tips dari beberapa sumber pakar keuangan. 

Cari pekerjaan sampingan: Manfaatkan keahlianmu untuk menambah penghasilan.

Kembangkan skill baru: Meningkatkan kemampuanmu bisa membuka peluang gaji yang lebih tinggi.

Mulai bisnis: Jika kamu memiliki jiwa wirausaha, ini bisa menjadi sumber penghasilan tambahan yang signifikan.


5. Kelola Keuangan dengan Bijak

Hindari utang konsumtif: Gunakan kartu kredit secukupnya dan lunasi tagihan tepat waktu.

Mulai berinvestasi: Pelajari berbagai instrumen investasi dan pilihlah yang sesuai dengan profil risikomu.

Gunakan asuransi: Asuransi kesehatan dan jiwa dapat membantumu terhindar dari beban finansial tak terduga minimal sekali itu punya BPJS.


6. Komunikasi dan Dukungan Keluarga

Bicarakan dengan keluarga: Terbukalah tentang situasi keuanganmu dan cari solusi bersama.

Bekerjasamalah: Bagilah tugas dan tanggung jawab keuangan secara adil dalam keluarga.

Cari dukungan: Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional keuangan atau komunitas pendukung.


Tips Tambahan:

Mulai menabung dan berinvestasi sedini mungkin: Semakin awal kamu memulainya, semakin besar keuntungan yang bisa kamu dapatkan di masa depan.

Hiduplah hemat: Hindari gaya hidup konsumtif dan fokuslah pada kebutuhan, bukan keinginan.

Belajarlah tentang keuangan: Semakin banyak pengetahuan keuangan yang kamu miliki, semakin baik kamu dalam mengambil keputusan keuangan yang tepat.

Ingatlah: Menghindari generasi sandwich membutuhkan komitmen dan disiplin. Dengan mengikuti panduan ini dan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa mencapai tujuan keuanganmu dan membangun masa depan yang lebih cerah.